3 Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Harga BBM Naik

Harga BBM Naik

Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Harga BBM Naik
- Pemerintah akhirnya menaikkan harga BBM jenis Pertamax setelah tahun lalu sudah menaikkan BBM jenis Pertamax Turbo. Harga kenaikannya tidak main-main, lebih dari 30%. Harga Pertamax yang awalnya hanya ada di kisaran Rp 9000 per liter kemudian naik menjadi Rp 12.500 per liter. Itu artinya sepeda motor dengan tangki kecil pun membutuhkan selembar Rp 50.000 untuk mendapatkan satu tangki full.

Efek Perang Rusia dan Ukraina

Tak bisa dipungkiri kenaikan harga BBM ini memang sejatinya karena harga minyak bumi dunia melonjak naik. Dan itu paling banyak disebabkan oleh perang yang dilakukan antara dua negara yaitu Rusia dan Ukraina. Bukan hanya pertamina saja, di Indonesia sendiri penyedia bahan bakar dari luar seperti Shell, Total dan Vivo juga mengalami kenaikan.

Yang Perlu Kalian Perhatikan Jika Harga BBM Naik

Menghadapi kenaikan harga BBM ini tentu akan sangat berpengaruh buat kalian apalagi yang memang setiap harinya beraktivitas menggunakan kendaraan pribadi. Jadi buat kalian yang mengeluh karena kenaikan biaya transportasi kalian maka perhatikan beberapa hal ini saat harga BBM naik.

$ads={1}

Jangan Ganti BBM Pertalite

Buat kalian pengguna kendaraan bermotor yang biasanya menggunakan bahan bakar pertamax pasti jika angka kenaikan harga BBM setinggi ini banyak yang berpikiran untuk menurunkan BBM yang digunakan dari pertamax ke pertalite. Sebaiknya kalian cek terlebih dahulu spesifikasi mesin kendaraan kalian apakah memperbolehkan menggunakan bahan bakar pertalite yang memiliki nilai oktan lebih rendah daripada pertamax.

Kalian bisa mengecek angka minimal oktan BBM yang diperbolehkan "diminum" oleh kendaraan kalian. Kalian bisa bertanya ke bengkel resmi, membaca buku manualnya atau juga mencari informasi melalui internet. Jika memang nilai minimal oktan bahan bakar yang diperbolehkan ada di angka 92 itu artinya kendaraan kalian tidak boleh menghunakan BBM jenis pertalite.

Anjuran ini sebaiknya kalian patuhi demi menjaga keawetan mesin kalian sendiri. Jangan karena ingin berhemat bahan bakar tapi kalian harus mengorbankan kondisi mesin yang bisa berakibat ke mana-mana yang bukan tidak mungkin bisa merusak komponen-komponen mesin lainnya di kendaraan kalian. Mau untung tapi malah jadi buntung.

Rpm Tetap Rendah

Mungkin masih banyak dari kalian yang belum paham kalau konsumsi BBM bukan semata-mata dari kecepatan yang tinggi tapi lebih tepatnya karena putaran mesin yang dibuat. Semakin tinggi putaran mesin maka akan semakin banyak BBM yang dikonsumsi. Maka dari itu kalian harus tetap jaga putaran mesin di bawah, jangan biarkan mesin kalian meraung-raung karena itu akan sangat membuat konsumsinya menjadi boros.

Jangan terlalu lama bertahan di gigi yang sama, sebisa mungkin langsung berpindah ke gigi yang lebih tinggi. Buat kalian yang menggunakan persneling otomatis juga jangan terlalu "membejek" gas karena akan membuat konsumsi bahan bakar semakin cepat.

Irit Penggunaan Kendaraan

Tips yang satu ini memang agak susah-susah gampang kalau kalian memang harus menggunakan kendaraan setiap kali beraktivitas. Tapi sebisa mungkin kalian bisa mengurangi seringnya menggunakan kendaraan, mungkin bisa menggunakan sepeda atau berjalan kaki dan juga menggunakan kendaraan umum untuk jarak yang jauh. Kalian bisa membandingkan kira-kira ongkos mana yang lebih hemat, membeli pertamax atau menggunakan kendaraan umum.

Penutup

Maklumin saja adanya kenaikan harga BBM saat inj karena memang begitu keadaannya. Semoga saja konflik Rusia dan Ukraina semakin membaik sehingga harga minyak bumi dunia turun ke harga normal kembali dan tentunya harga BBM di negara kita juga berangsur turun.

4 Komentar

  1. Oh, begitu, ya. Semua ada aturan mainnya. Kalau kami, isi bbm semaunya saja. Kadang pertamax, kadang pertalite he he .... Apa betul harga bbm turun lagi. Seingat saya. Di Indonesia raya ini.apabila barang sudah naik, tak ada sejarahnya turun kembali.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau bbm sekarang ngikutin harga minyak dunia bu. Kalau naik ya naik, turun ya turun 😁

      Hapus
  2. Kalo dalam kota yang padat kendaraan susah mengatur rpm agar tetap rendah.

    BalasHapus

Posting Komentar

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama